Senin, 11 Juli 2011

Kembangkan Potensi Menjadi Desa Wisata

PENGEMBANGAN WISATA BERWAWASAN LINGKUNGAN
DENGAN POLA KEMITRAAN MASYARAKAT DI DESA BEBETIN
Oleh: I Made Marsana, SKM (Pendiri Pokdarwis Bebetin)
Potensi wisata di Desa Bebetin, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali – sangat potensial untuk dikembangkan guna mendukung peningkatan kunjungan wisatawan lokal, regional dan mancanegara. Pada masa Kepengurusan Karang Taruna Kartika Jaya bersama para stakeholder terkait telah berhasil mengembangkan dengan baik pengelolaan wisata konvensional yaitu Penangkaran Satwa Langka Jenis Kijang, Sky Garden di Bukit Bebetin serta Wisata Perairan Teja sebagai pusat lokasi wisata mancing, Potensi Atraksi Sapi Gerumbungan dan Rumah Kuno, Gamelan Tradisional dengan tari-tarian ciri kas bali dan yang memiliki pilihan paket-paket wisata yang didukung berbagai kerajinan dan aktivitas masyarakatnya yag masih kental dengan tradisi kegotong-royongannya.
Kawasan Bukit Bebetin, Perairan Teja dan potensi alam disekitarnya merupakan kawasan dengan potensi besar untuk dikembangkan sebagai objek wisata berwawasan lingkungan, berkelanjutan dan berbasis masyarakat lokal guna meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kabupaten Buleleng dan Desa Bebetin khususnya.
Selain memiliki Bukit Bebetin yang membentang, juga memiliki potensi keanekaragaman hayati yang cukup tinggi baik di daratan maupun perairannya. Semua ini adalah peluang besar bagi kita masyarakat Bebetin dan masyarakat sekitarnya, untuk dikembangkan sebagai salah satu Objek Daerah Tujuan Wisata (ODTW) dengan konsep yang berkelanjutan, berwawasan lingkungan dan berbasis masyarakat lokal yg akan kita kembangkan ini kelak dapat diwariskan kepada anak cucu kita dimasa datang.
Guna mengembangkan potensi ini kami membentuk organisasi atau Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bhuana Shanti yang menawarkan wisata didasari falsafah “Tri Hita Karana,” Yaitu keseimbangan hubungan antara kehidupan manusia dengan Sang Pencipta, keseimbangan kehidupan manusia dengan lingkungan disekitarnya dan keseimbangan antara kehidupan sesamanya. Konservasi Bukit Bebetin sekaligus menerapkan ketiga falsafah tersebut diatas.
Kegiatan Pokdarwis melibatkan anak muda dan masyarakat lokal disekitar lokasi untuk terlibat secara pro aktif melalui surve lapangan dan penataan potensi alam. Potensi ini yang kelak diharapkan dapat dikelolaan, dikembangan dan dipeliharaan sebagai aset guna memberikan kesejahtraan bagi masyarakatnya.
Konsep wisata seperti copy leflet yg kami bagikan adalah konsep yg akan kami tawarkan kembali kepada semua pihak yg hadir ditempat ini. Konsep ini masih memiliki nilai jual yang cukup tinggi untuk dikembangkan didaerah Bukit Bebetin dan Perairan Teja serta tempat-tempat lainnya dengan pola pengelolaan melibatkan masyarakat lokal sehingga dapat menciptakan industri pariwisata yg berkelanjutan, berkeadilan dan merata serta memberikan kontribusi positif untuk Kabupaten Buleleng dan Desa Bebetin khususnya.
Untuk mewujudkan ini semua kami mengajak para pihak yang terhimpun disini untuk bersatu, bersama-sama menciptakan dan membangun iklim wisata yang nyaman, damai, aman, sejuk, tertib dan kondusif dilokasi objek daerah tujuan wisata disekitar tempat ini.
RENCANA JANGKA PENDEK
1. Mengajak kelompok-kelompok sadar wisata yang telah terbentuk untuk melakukan aksi nyata dengan didukung oleh para pihak seperti Pemerintah, Akademisi, LSM, stakeholder terkait serta para pengusaha wisata dan budidaya perairan/sungai disekitarnya.
2. Menertibkan kegiatan usaha wisata yg telah ada dan berjalan ditempat ini.
3. Meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dan kas desa sekitar objek wisata.
4. Menjalin kerjasama lintas desa.
5. Pembinaan yang berkesinambungan pada kelompok-kelompok masyarakat.
6. Membentuk PERDES (Peraturan Desa)
7. Menjalankan program-program wisata yg berbasis pada wisata alam.
8. Menekankan pada kegiatan konservasi.
9. Berkaitan dengan bidang pendidikan.
10. Mengakomodasi budaya lokal dan meningkatkan perekonomian masyarakat lokal.
11. Mengimplementasikan program ini didalam program kerja.
12. Membuat Master Plan.
RENCANA JANGKA PANJANG
1. Membangun sarana dan prasarana dilokasi wisata yg telah ditentukan.
2. Menghidupkan kembali kegiatan wisata di Bukit Bebetin dan sekitarnya.
3. Menggabungkan objek wisata Perairan/Sungai Teja menjadi program industri wisata yang berbasis masyarakat dengan harapan menjadi andalan pariwisata Desa Bebetin dimasa yang akan datang.
Demikianlah konsep yang coba Pokdarwis “Bhuana Shanti”, Desa Bebetin tawarkan untuk pengembangan pariwisata yang mengedepankan wawasan lingkungan dan Lokal Genius serta mengakomodir masyarakat lokal yang tinggal di objek daerah tujuan wisata .
Disampaikan oleh : Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bhuana Shanti
Sekretariat : Jalan Raya Desa Bebetin - Singaraja
Telp : 081-999-733-900

Tidak ada komentar:

Posting Komentar